Jokowi Minta BUMN dan PLN Segera Selesaikan Masalah Kelistrikan di Berau

IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Masalah kelistrikan di Kabupaten Berau telah menarik perhatian Presiden RI, Joko Widodo. Dalam kunjungan kerjanya pada Kamis (26/9/2024) di Kota Sanggam, Kabupten Berau, Presiden dengan tegas menyatakan bahwa dirinya telah mendengar keluhan warga terkait krisis listrik yang kerap terjadi di daerah ini.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa persoalan ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Dalam keterangannya, ia mengatakan bahwa permasalahan ini telah dibicarakan langsung dengan Menteri BUMN dan Direktur Utama PLN, meminta agar masalah kelistrikan di Berau segera diselesaikan.

“Saya sudah dengar soal masalah listrik itu. Dan saya juga sudah sampaikan ke Menteri BUMN dan Dirut PLN untuk segera diselesaikan masalah ini,” ujar Presiden Jokowi di hadapan warga Berau.

Selama beberapa waktu terakhir, Kabupaten Berau memang kerap mengalami pemadaman listrik yang tidak menentu. Pemadaman yang terjadi tidak hanya melewati jadwal yang sudah diumumkan, tetapi juga seringkali berlangsung tanpa pemberitahuan sebelumnya. Kondisi ini semakin membuat warga frustrasi, mengingat pemadaman yang terjadi bisa berlangsung selama beberapa jam hingga berhari-hari.

Akibat seringnya terjadi pemadaman listrik, warga Berau pun sempat menggeruduk kantor PLN UP3 Berau untuk menyampaikan kekecewaan mereka. Warga mengeluhkan tidak adanya kepastian terkait jadwal pemadaman dan minimnya informasi dari pihak PLN. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kondisi listrik yang dianggap semakin memburuk.

Dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Berau, persoalan kelistrikan tersebut juga diteriakkan secara langsung oleh warga kepada orang nomor satu di Indonesia ini. Beberapa warga bahkan berusaha mendekati rombongan Presiden untuk menyampaikan keluhan mereka secara langsung.

Warga berharap dengan perhatian langsung dari Presiden, masalah kelistrikan di Berau bisa segera menemukan solusi. Mereka menuntut agar PLN melakukan perbaikan menyeluruh terhadap infrastruktur kelistrikan di Berau agar tidak lagi terjadi pemadaman yang berulang. (Tim)

Editor: Hardianto