Angka Partisipasi Pemilih Pilkada Berau 2024 hanya 68,09 Persen
OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Proses Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, mencatatkan angka partisipasi pemilih yang terbilang rendah. Berdasarkan data sementara yang dihimpun, tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 hanya mencapai 68,09 persen. Angka ini jauh dari harapan penyelenggara, mengingat jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada kali ini tercatat sebanyak 194.935 orang.
Dari jumlah DPT tersebut, hanya 132.746 pemilih yang berpartisipasi dalam memilih calon gubernur dan wakil gubernur, serta calon bupati dan wakil bupati Berau. Meski demikian, data tersebut masih bersifat sementara, karena hingga saat ini proses rekapitulasi suara di tingkat kecamatan masih berlangsung.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Berau, Budi Harianto, mengungkapkan bahwa rendahnya angka partisipasi pemilih dan tingginya angka golput (golongan putih atau pemilih yang tidak menggunakan hak pilih) menjadi perhatian serius bagi penyelenggara Pilkada. “Untuk saat ini, kami belum bisa memberikan angka pasti karena proses rekapitulasi suara masih terus berjalan di tingkat kecamatan. Namun, kami mencatat bahwa angka partisipasi pemilih memang tidak memenuhi harapan. Hal ini akan menjadi bahan evaluasi untuk penyelenggaraan pilkada berikutnya,” ujar Budi, Jumat (29/11/2024).
Budi juga menambahkan bahwa meskipun proses pemilihan berjalan lancar, rendahnya tingkat partisipasi dan tingginya jumlah golput menjadi catatan penting yang perlu diperhatikan oleh KPU di masa mendatang. Ia mengatakan bahwa rendahnya partisipasi pemilih menjadi tantangan tersendiri dalam memastikan kualitas demokrasi yang baik.
Untuk mengatasi hal tersebut, Budi menegaskan bahwa KPU Berau akan terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berpartisipasi pada setiap gelaran pemilu. “Kami akan terus mengupayakan berbagai langkah agar masyarakat lebih aktif berpartisipasi, termasuk dengan meningkatkan sosialisasi dan pendidikan pemilih,” ujarnya.
KPU juga akan menggencarkan program-program sosialisasi dan pendekatan yang lebih intensif kepada masyarakat untuk menekan angka golput di masa yang akan datang.
Hingga berita ini diterbitkan, proses rekapitulasi suara di tingkat kecamatan masih terus berlangsung, dan diperkirakan akan selesai dalam beberapa hari ke depan. KPU Berau menegaskan bahwa hasil resmi Pilkada 2024 akan diumumkan setelah seluruh tahapan rekapitulasi selesai dan data final telah dikumpulkan.
Proses pemilihan yang berjalan lancar meskipun ada kekhawatiran mengenai tingkat partisipasi, menunjukkan bahwa penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Berau tetap mematuhi prosedur yang ada. Dengan hasil evaluasi yang akan dilakukan, KPU berharap agar pada Pilkada mendatang, partisipasi pemilih dapat meningkat dan golput dapat ditekan lebih jauh.
Penyelenggara Pilkada di Kabupaten Berau pun berharap masyarakat akan semakin sadar akan pentingnya hak suara mereka dalam menentukan pemimpin daerah, agar proses demokrasi di Kabupaten Berau dapat lebih optimal. (Tim)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.