IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur menyerahkan Sertifikat Akreditasi kepada 16 Perpustakaan di Kabupaten Berau yang terakreditasi tahun 2023.

Capaian ini diperoleh berdasarkan hasil potret perkembangan indeks pembangunan literasi masyarakat (IPLM), yang salah satunya adalah dengan melihat seberapa banyak perpustakaan di Kabupaten Berau  yang sudah terakreditasi.

Kepala Bidang BP3KM DPK Provinsi Kalimantan Timur, Taufik mengatakan prestasi ini juga tidak terlepas dari penilaian seberapa mampu suatu daerah mengimplementasikan standardisasi yang ditetapkan oleh perpustakaan Nasional.

Baca Juga:
Sufian Agus Akhiri Tugas Sebagai Pjs Bupati Berau, Kunjungan Presiden Jokowi Jadi Momen Bersejarah
Laporan Mutasi Jabatan Sri Juniarsih Dihentikan Bawaslu, Tak Terbukti Melanggar Pemilu
Penurunan Stunting Jadi Perhatian Sri Juniarsih, Optimalkan Kerja Sama dengan Posyandu

“Jumlah perpustakaan terakreditasi yang ada di Kalimantan Timur ada 286, dan Kabupaten Berau menempati urutan pertama sebagai daerah yang memiliki jumlah perpustakaan terakreditasi terbanyak,” jelasnya, Kamis (4/4/2024).

Lebih lanjut jelasnya, untuk kategori Perpustakaan Umum terakreditasi di provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Berau juga berhasil memperoleh predikat A.

“Selain itu Kabupaten Berau juga masuk di urutan pertama sebagai daerah dengan jumlah perpustakaan sekolah terakreditasi terbanyak di Provinsi Kalimantan Timur, yakni dengan jumlah perpustakaan sebanyak 59 perpustakaan,” ujarnya.

Baca Juga:
Pemerataan Pembangunan di Perkampungan Terus Digenjot
Kunjungan Wisata Berau Meningkat Signifikan, Lampaui Target RPJMD
Videotron di Berau Dapat Apresiasi dari Masyarakat, Menjadi Sumber Edukasi dan Promosi yang Efektif

Untuk itu, menurutnya, capaian ini merupakan perkembangan perpustakaan yang sangat luar biasa di Kabupaten Berau. Sehingga  diharapkan agar Kabupaten Berau dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi ini.

Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, memberikan apresiasi terhadap prestasi yang diperoleh tersebut.

“Tentu, ini merupakan capaian positif, yang mencerminkan keseriusan kita dalam membangun dan membudayakan literasi di Kabupaten Berau,” ungkapnya.

“Besar harapan dengan diterimanya akreditasi ini dapat meningkatkan kualitas perpustakaan di Kabupaten Berau,” tambahnya.

Selain itu dirinya juga mendorong agar perpustakaan kampung dapat terus melaksanakan kegiatan inklusi, yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kecerdasan masyarakat.

Ia juga berpesan kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Pendidikan, bersama perangkat terkait untuk terus melakukan pembinaan dan pendampingan kepada warga sekolah dan masyarakat, sebagai wujud tanggung jawab selaku pemerintah daerah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Tentu kami juga sangat mengharapkan dukungan dari Perpustakaan Nasional RI dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur agar pelaksanaan kebijakan maupun program yang berkenaan dengan pembinaan dan pencerdasan dapat kami laksanakan sebagaimana mestinya,” pungkasnya. (*)

Reporter: Yohanes

Editor: Hardianto