IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Berau berhasil mengumpulkan dana zakat, infak, dan sedekah sebesar Rp 8,74 triliun sepanjang tahun 2024. Dana tersebut telah disalurkan melalui berbagai program sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ketua Baznas Kabupaten Berau, Burhansyah, dalam laporan tahunan terkait pengelolaan dana zakat, menyebutkan bahwa dana yang dihimpun berasal dari berbagai sumber, seperti Zakat Mal yang mencapai lebih dari Rp 4 miliar, Zakat Fitrah sebesar lebih dari Rp 161 juta, Infak lebih dari Rp 2,29 miliar, serta dana sosial keagamaan lainnya yang mencapai lebih dari Rp2,01 miliar.

“Dana yang kami peroleh telah disalurkan melalui berbagai program, antara lain Program Berau Cerdas dengan dana sebesar Rp 360 juta, Program Berau Mahfudz sebesar Rp 161 juta, Berau Kebudi Rp 2 miliar, Berau Sehat Rp 1 miliar, dan Berau Takwat Rp 2 miliar. Total penyaluran dana tahun 2024 mencapai Rp 6 miliar, dengan sisa dana akan disalurkan pada tahun berikutnya,” ujar Burhansyah.

Sebagai lembaga yang mengelola dana umat, Baznas Berau terus berupaya menjaga kepercayaan masyarakat dengan mengedepankan transparansi dan akuntabilitas. Burhansyah juga menegaskan bahwa Baznas Kabupaten Berau telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik selama delapan tahun berturut-turut dan selalu memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, turut memberikan apresiasi terhadap kinerja Baznas Berau dan menekankan pentingnya zakat sebagai kewajiban umat Islam dalam membantu sesama.

“Zakat tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga membantu mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Sri Juniarsih.

Sri juga mengajak perusahaan-perusahaan di Berau untuk menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) mereka ke Rumah Sehat Baznas, yang saat ini masih membutuhkan dukungan untuk operasional yang lebih maksimal.

“Saya mengajak rekan-rekan perusahaan untuk menyalurkan CSR ke Rumah Sehat Baznas, karena layanan kesehatan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat kurang mampu,” tambahnya.

Bupati mengapresiasi kinerja Baznas Berau yang telah mengelola dana umat secara amanah dan transparan. “Saya berharap ke depan semakin banyak masyarakat dan lembaga yang berpartisipasi dalam program zakat, infak, dan sedekah, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas,” tutupnya. (Divana)