
Desa Loa Raya Raih Status Desa Mandiri Berkat Pemberdayaan Masyarakat dan Peningkatan Infrastruktur
“Kami berharap pembangunan pasar desa ini dapat selesai pada tahun 2026 oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Pasar ini akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru bagi masyarakat,” lanjutnya.
Keseriusan Desa Loa Raya dalam membenahi berbagai aspek tidak lepas dari kesadaran terhadap posisi geografisnya yang dekat dengan pusat pemerintahan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Martin menegaskan, desa yang berada dekat dengan ibu kota kabupaten tidak ingin tertinggal dibandingkan dengan desa-desa yang ada di wilayah hulu.
“Ini soal harga diri. Kami berkomitmen untuk bangkit bersama, bersama seluruh perangkat desa dan lembaga kemasyarakatan. Tujuan akhir kami jelas: masyarakat yang sejahtera dan desa yang benar-benar mandiri,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala DPMD Kukar Arianto mengatakan, peningkatan insfrastruktur fasilitas publik menjadi faktor utama dalam percepatan status desa mandiri.
Adanya status desa berkembang dan maju, kata dia, karena pembangunan insfrastruktur desa yang masih belum merata. Khususnya dalam peningkatan pelayanan publik.
“Tentunya untuk meraih desa mandiri itu butuh proses panjang dan biaya besar,” pungkasnya. (Adv)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.