OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Berau, Fitrial Noor, angkat bicara terkait isu politik yang mengaitkan namanya dengan beberapa partai politik (parpol) dan kabar bakal maju sebagai calon wakil bupati Berau.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Dalam politik, saya tidak pernah memaksakan diri untuk menjadi apa pun,” tegas Pipiet -sapaan akrabnya- saat diwawancara awak media di kediamannya.

Ia mengakui kesadarannya akan keterbatasan kapasitas politiknya, terutama karena belum memiliki afiliasi dengan parpol.

“Saya masih merasa berpikir terlalu jauh karena saya belum punya partai politik,” ujarnya.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Terkait isu masuk radar beberapa parpol, Bung Pipiet meyakini hal tersebut sebagai bentuk kepercayaan terhadapnya.

“Mungkin itu kepercayaan, mungkin partai-partai tersebut punya kapasitas untuk itu. Itu kan ada ranah mereka sendiri,” jelasnya.

Ia juga mengakui isu bahwa dirinya termasuk salah satu figur yang masuk radar PKS untuk mendampingi Sri Juniarsih di Pilkada Berau November mendatang.

“Saya hanya masuk radar wakil dari ibu bupati, mungkin penilaian mereka saya punya kapasitas untuk itu,” ujarnya.

Apalagi dirinya turut berkontribusi  memenangkan Sri Juniarsih pada Pilkada 2020 lalu. Bahkan 18 program unggulang yang jadi janji politik bupati Sri Juniarsih bersama wakil bupati Gamalis merupakan ide pikiran dirinya bersama tim.

“Memang 18 program unggulan yang sudah dijalankan oleh bupati kita merupakan masukan saya dengan rekan lainnya,” ujarnya.

“Dan jika diberi amanah saya siap berkontribusi lebih banyak di masa depan. Menurut saya masih banyak yang perlu dimaksimalkan. Karena pelaksanaan OPD ada banyak hal yang bisa saya berikan di masa depan,” bebernya.

Namun Pipiet menegaskan bahwa dirinya tidak begitu ngotot dalam hal komunikasi politik. Namun ia siap untuk menjalankan jika diberikan amanah maju di Pilkada Berau.

“Saya sampai, saya tidak punya kapasitas lebih untuk komunikasi politik, tapi jika kepercayaan itu diberikan kepada saya, ya saya siap,” tegasnya.

Piepet pun menyatakan kesiapannya untuk menjalankan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya.

“Dari dulu setiap saya diberikan amanah, harus saya laksanakan dengan baik. Saya pun selalu yakin apa yang terjadi dalam hidup saya adalah Takdir Allah SWT, jika saat ini takdir Allah saya untuk tampil, saya harus siap menjalaninya,” tegasnya.

Dia juga mengakui adanya tawaran dari beberapa pihak, namun ia memilih untuk tidak terburu-buru.

“Sebenarnya ada, tapi tidak elok saya sampaikan. Apalagi sampai saat ini tidak ada obrolan sama sekali kog, baik dengan Ibu Bupati maupun PKS itu sendiri.  Terlalu jauh kalau saya bergerak sana sini, sepenuhnya ada di tangan Allah,” pungkasnya.

Terkait dukungannya kepada Bupati Berau, Bung Pipiet menegaskan komitmennya.

“Saya dukung ibu sebagai bupati. Sampai saat ini saya masih menjaga kepercayaan beliau,” imbuhnya. (*)

Editor Hardianto