Investasi Meningkat Pesat, Kabupaten Berau Jadi Primadona bagi Para Investor
OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Kabupaten Berau di Kalimantan Timur terus menunjukkan perkembangan yang signifikan, berkat semakin banyaknya investor yang tertarik berbisnis di daerah ini. Melimpahnya potensi alam, sumber daya, serta berbagai peluang investasi membuat para pemilik modal tergiur untuk menanamkan investasi mereka di Berau, yang kini semakin dikenal sebagai kawasan dengan prospek investasi cerah.
Mulai dari sektor pertambangan, pertanian, perkebunan, hingga perikanan, hampir semua sektor di Berau telah dimasuki oleh investor. Bahkan sektor industri perhotelan, restoran, dan waralaba juga turut berkembang pesat. Salah satu contoh terbaru adalah pembangunan gedung bioskop Platinum Cineplex yang berlokasi di eks Fresh Mart, yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan.
Dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) yang disampaikan pada Maret lalu, Sri Juniarsih (Bupati Berau yang saat ini sedang cuti) memaparkan pencapaian luar biasa daerahnya dalam menarik investasi. Sebagai bukti kepercayaan tinggi dari investor, pertumbuhan investasi di Berau tercatat mencapai 20,72 persen, jauh melampaui target pemerintah yang hanya sebesar 12,60 persen. Angka ini menjadi indikasi kuat bahwa Berau memiliki potensi besar dalam menarik minat investor.
“Ini menjadi komitmen pemerintah daerah untuk terus meningkatkan daya tarik investasi di Berau. Kami berupaya dengan membangun infrastruktur yang memadai, menyediakan layanan yang optimal, serta menyederhanakan proses perizinan,” ungkap Sri Juniarsih.
Ia menambahkan, perkembangan ini akan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Berau secara keseluruhan.
Untuk semakin memperkuat iklim investasi, Pemerintah Kabupaten Berau juga tengah mengajukan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) terkait pemberian fasilitas dan insentif kepada investor. Raperda ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi investor dalam melakukan penanaman modal di Berau.
“Pemberian insentif adalah dukungan kebijakan fiskal yang kami berikan untuk meningkatkan investasi. Sedangkan kemudahan non-fiskal akan berupa fasilitas yang kami sediakan untuk memperlancar setiap kegiatan investasi di daerah,” jelas Sri Juniarsih.
Raperda ini juga akan mengatur jenis usaha atau kegiatan penanaman modal yang dapat memperoleh fasilitas atau insentif tertentu, dan akan menjadi pedoman untuk pengembangan sektor-sektor yang menjadi prioritas kebijakan Kabupaten Berau.
Dukungan terhadap perkembangan investasi juga datang dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menyambut positif upaya yang dilakukan oleh Pemkab Berau. Ia menyoroti potensi besar yang dimiliki oleh sektor pariwisata, khususnya gugusan pulau di Kepulauan Derawan yang meliputi Pulau Maratua, Derawan, Kakaban, dan Sangalaki. Potensi wisata ini dipandang sebagai salah satu peluang investasi masa depan yang besar, bahkan investor pun diarahakan untuk menanamkan modal mereka di kawasan tersebut.
Langkah ini sejalan dengan implementasi Peraturan Gubernur Kaltim Nomor 17/2024 tentang Rencana Umum Penanaman Modal Kaltim, yang bertujuan membuka peluang bagi investor untuk mengembangkan sektor pariwisata premium di Berau. Pengembangan sektor pariwisata ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus membuka lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Di sisi lain, Pemkab Berau juga terus berinovasi dalam memanfaatkan perkembangan teknologi. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Berau kini mulai menerapkan digitalisasi dalam promosi daerah untuk menarik lebih banyak minat investor. Platform digital ini dirancang untuk mempermudah komunikasi antara pemerintah daerah dan berbagai pemangku kepentingan, termasuk investor dan wisatawan.
Dengan adanya platform digitalisasi promosi daerah ini, potensi besar yang dimiliki oleh Kabupaten Berau akan lebih mudah diakses oleh investor, baik lokal maupun internasional. Selain itu, platform ini juga menjadi sarana informasi yang transparan dan efisien dalam mendukung keputusan investasi, sehingga diharapkan dapat semakin mempercepat aliran investasi ke daerah ini.
Secara keseluruhan, langkah-langkah strategis yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Berau, didukung oleh pemerintah provinsi, membuktikan bahwa daerah ini memiliki prospek yang sangat baik untuk menjadi salah satu tujuan utama investasi di Kalimantan Timur. Dengan terus memperbaiki infrastruktur, mempermudah proses perizinan, dan mengoptimalkan potensi alam serta pariwisata, Berau siap untuk menyongsong masa depan yang lebih maju dan sejahtera. (Tim)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.