OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, mendorong seluruh lingkungan RT memiliki bank sampah. Sebab selain sebagai sarana mengelola sampah, juga bernilai ekonomis.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Ia pun mengapresiasi Kelurahan Bugis, yang sudah mengadakan bank sampah. “Saya harap inovasi ini menjadi contoh bagi RT lainnya. Karena manfaat dari bank sampah ini sangat bagus khususnya untuk masyarakat,” jelas Sri Juniarsih, saat meresmikan bank sampah RT 01 Kampung Bugis, Minggu (30/6/2024).

Beberapa alasan mengapa setiap RT dan RW perlu memiliki bank sampah. Pertama, bank sampah membantu dalam mengelola sampah secara efisien. Dengan menyediakan tempat pengumpulan dan pemilahan sampah di tingkat yang lebih lokal, masyarakat dapat memastikan bahwa sampah mereka dikelola dengan baik.

Kedua, bank sampah dapat menjadi sarana untuk pemberdayaan masyarakat. Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan pengelolaan sampah, masyarakat dapat merasa memiliki peran yang penting dalam menjaga kebersihan lingkungan mereka.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Ketiga, bank sampah dapat menjadi sumber pendanaan tambahan untuk komunitas setempat. Dengan mendaur ulang sampah dan menjualnya ke industri daur ulang, bank sampah dapat menghasilkan pendapatan yang dapat digunakan untuk program lain yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Bank sampah juga berfungsi sebagai pusat pendidikan lingkungan. Dengan melibatkan masyarakat dalam kegiatan pengelolaan sampah, bank sampah dapat menyebarkan pengetahuan tentang pentingnya daur ulang, pengurangan limbah, dan praktik-praktik berkelanjutan lainnya,” jelas Sri Juniarsih.

Dengan mendaur ulang sebagian besar sampah, bank sampah dapat membantu mengurangi volume sampah yang akhirnya dibuang ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).

“Bank sampah di setiap RT membantu mengurangi dampak negatif dari pengelolaan sampah yang tidak tepat,” ujarnya.

“Saya minta ketua RT melapor kepada DLHK jika memang belum memiliki bank sampah, agar segera ditindaklanjuti dan segera disediakan bank sampah itu,” pungkasnya. (*)

Reporter: Novta

Editor: Hardianto