Madu Kelulut Biatan Berpotensi Jadi Sumber Pendapatan Asli Kampung
OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, mendorong setiap kampung untuk memaksimalkan potensi lokal, termasuk Kampung Biatan Ilir yang kini dikenal karena madu Kelulutnya. Dalam kunjungan terbaru, Bupati Berau mengapresiasi rasa unik madu Kelulut yang menjadi daya tarik utama untuk pasar.
Dikatakan Sri Juniarsih, Madu Kelulut dari Biatan Ilir, yang dipanen dan dikemas segar, memberikan nilai tambah. Produk ini tersedia dalam berbagai ukuran botol, menambah daya tariknya di pasar.
“Rasa madunya unik, dan ini bisa jadi potensi untuk dipasarkan secara luas. Karena biasanya rasa unik dan khas itu yang justru dicari pembeli,” ujarnya, saat menyempatkan untuk melakukan panen madu Kelulut di Biatan beberapa waktu lalu.
Selain rasanya yang unik, produk madu yang fresh dan langsung dikemas usai dipanen, di beberapa ukuran botol, menjadi nilai tambah dan nilai jual bagi produk itu sendiri. Karena produk yang segar rasanya juga pasti segar.
Kepala Kampung Biatan Ilir, Abdul Hafid, mengungkapkan bahwa Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Tebih Dalundun di kampung tersebut telah membentuk beberapa Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS), termasuk KUPS Madu Kelulut. Dengan bantuan senilai Rp 80 juta berupa 50 stup madu Kelulut, KUPS ini telah menunjukkan potensi keuntungan meski baru beroperasi selama dua bulan.
“Walaupun laba awal hanya Rp 850 ribu, kami percaya bahwa dengan pengelolaan yang baik, KUPS ini dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Kampung (PAK) dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Abdul Hafid.
Pengelolaan yang efektif dari KUPS Madu Kelulut diharapkan akan memperkuat ekonomi LPHD, BUMK, dan Kampung Biatan Ilir secara keseluruhan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga. (ADV)
Editor: Hardianto
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.