OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, memberikan apresiasi kepada para Pejuang Sigap Sejahtera yang telah berupaya keras meningkatkan tata kelola dan membentuk kemandirian kampung di Kabupaten Berau selama satu periode.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Berau, saya mengucapkan terima kasih, apresiasi serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para Pejuang Sigap Sejahtera yang sudah bekerja keras dan berupaya maksimal khususnya dalam meningkatkan tata kelola kampung dan membentuk kemandirian kampung di Kabupaten Berau selama 1 Periode ini,” kata Sri Juniarsih saat menghadiri acara Apresiasi Program Pejuang Sigap Sejahtera I Periode, di Tokyo Ballroom Hotel Bumi Segah, Selasa (16/1/2024).

Dikatakannya, Program Sigap Sejahtera merupakan salah satu dari 18 program unggulan Pemkab Berau. Program ini juga menjadi salah satu cara untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Berau.

Menurut bupati, setiap tahunnya sebanyak 112 orang diberikan pelatihan dan bertugas memberikan pendampingan dalam pembangunan kampung.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Berbagai program telah dijalankan oleh para pejuang sigap dengan baik hingga menjadi sebuah capaian yang luar biasa bagi setiap kampung selama lima tahun. Pendampingan yang diberikan oleh para Pejuang Sigap antara lain dalam bidang ekonomi, pemanfaatan sumber daya alam, serta tata kelola pemerintah banyak terlihat hasilnya,” beber Sri Juniarsih.

Sementara salah satu fokus para Pejuang Sigap, lanjutnya yakni digitalisasi pemerintah kampung guna mengembangkan Sistem Informasi Desa dan mempermudah dalam mendapatkan informasi profil kampung sebagai media publikasi. Serta menginvetarisir potensi kampung dan pelayanan terintegrasi.

“Para Pejuang Sigap juga senantiasa membantu peningkatan perekonomian masyarakat kampung dengan pendampingan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) serta pemanfaatan potensi kampung,” jelasnya.

Selain itu, Sri Juniarsih juga menerangkan bahwa Pejuang Sigap Sejahtera bersama pendamping desa juga sudah berkontribusi dalam peningkatan status Indeks Desa Membangun (IDM). Dengan rincian pada tahun 2023 ini terdapat 17 kampung berstatus mandiri, 39 kampung bersatus maju, 43 kampung berkembang, dan 1 kampung tertinggal.

“Ini artinya selangkah lagi Kabupaten Berau menjadi daerah bebas desa tertinggal,” tegasnya.

Melihat kemajuan tersebut, dirinya mengajak semua pihak terkait untuk tidak berpuas diri. Mulai dari para purna pejuang sigap, para pejuang sigap, stakeholder terkait dan seluruh elemen masyarakat diajak terus berperan aktif dalam melanjutkan program- program yang telah dilaksanakan dan terus membentuk kemandirian kampung.

“Pemkab Berau akan terus mendukung dan melakukan upaya peningkatan melalui pemenuhan fasilitas, edukasi hingga pendampingan semaksimal mungkin,” pungkasnya. (fdr/ant)