OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten Berau melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pembangunan (Bapelitbang) menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 di Ruang RPJPD Bapelitbang, Selasa (2/4/2024).

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Bupati Berau Sri Juniarsih Mas mengatakan, Musrenbang tersebut merupakan tahapan lanjutan dalam perencanaan partisipatif yang telah dilaksanakan sebelumnya. Maksudnya sebagai forum perumusan/pembahasan antarpelaku pembangunan serta mensinergikan perencanaan pembangunan yang menjadi kebijakan pemerintah daerah Kabupaten Berau.

“Musyawarah ini bertujuan untuk membahas rancangan RPJPD dalam rangka penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap visi, misi, arah kebijakan dan sasaran pokok RPJPD,” kata Sri Juniarsih.

Sedangkan Musrenbang RKPD, lanjutnya, bertujuan untuk menetapkan prioritas pembangunan daerah tahun 2025 sesuai tahapan tahun ke-empat RPJMD Kabupaten Berau 2021-2026 yang akan diintegrasikan dalam program dalam Renja Perangkat Daerah Tahun 2025.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Selain itu untuk mempertajam indikator serta target kinerja program serta lokasi sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah masing-masing,” ujarnya.

Selain itu, Bupati menerangkan tahapan Musrenbang ini merupakan upaya yang dilakukan untuk menyempurnakan rancangan berdasarkan masukan dan saran ketika pelaksanaan konsultasi publik yang sudah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.

“Perlu kita ketahui bersama bahwa kemampuan pemerintah Kabupaten Berau baik dari sisi manajerial, aspek sumber daya manusia, maupun kemampuan penganggaran sangat terbatas. Sementara kegiatan pembangunan yang harus didanai menggunakan APBD jumlahnya sangat banyak,” tegasnya.

Karena itu, perlu ada kecermatan dalam menentukan program kegiatan yang menjadi prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan sebagai upaya pencapaian sasaran dan visi jangka menengah menjelang akhir periode perencanaan jangka menengah.

Untuk itu, Bupati mengharapkan agar kegiatan Musrenbang tersebut dapat menjadi sarana memperkuat koordinasi antar perangkat daerah, memperkokoh kolaborasi antara pemerintah Kabupaten Berau dengan seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Berau.

“Sehingga dapat memberikan solusi atas beragam keterbatasan yang dimiliki dan mampu melahirkan perencanaan yang lebih strategis, sinergis dan tepat sasaran,” pungkasnya. (*)

Penulis: Yohanes

Editor: Hardianto