Pemdes Loa Raya Alokasikan Dana Desa untuk Bangun Insfrastruktur Pertanian
OKEGAS.ID, Tenggarong – Pemerintah Desa (Pemdes) Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), menggenjot pembangunan infrastruktur pertanian melalui pemanfaatan Dana Desa 2025.
Pembangunan ini dilakukan untuk memperkuat sektor pertanian yang menjadi penopang utama perekonomian masyarakatdi Desa Loa Raya.
Kepala Desa Loa Raya, Martin, mengatakan bahwa pada 2025, pihaknya memfokuskan belanja desa diarahkan pada peningkatan fasilitas penunjang pertanian.
Tujuannya agar produktivitas pertanian meningkat dan distribusi hasil pertanian berjalan lebih lancar.
“Mayoritas warga kami adalah petani. Kalau fasilitas penunjangnya tidak kami bangun, bagaimana mereka bisa bekerja secara maksimal?” katanya, Kamis (1/5/2025).
Dua program utama yang menjadi prioritas pihaknya ialah pembangunan jalan usaha tani dan normalisasi saluran irigasi pertanian.
Untuk jalan usaha tani, Pemdes Loa Raya merencanakan pembangunan sepanjang 250 meter yang tersebar di dua titik, dengan lebar jalan antara tiga hingga empat meter.
Pembangunan infrastruktur ini diharapkan mempercepat akses petani menuju lahan serta memudahkan pengangkutan hasil panen.
“Kami ingin para petani lebih mudah mengakses sawah dan kebun, terutama saat musim hujan. Jalan yang rusak hanya akan memperlambat pekerjaan mereka. Sekarang kami perbaiki secara bertahap,” ungkapnya.
Sementara itu, sekitar Rp50 juta dari Dana Desa dialokasikan untuk normalisasi saluran irigasi sepanjang 500 meter.
Program ini ditujukan untuk mengatasi persoalan klasik yang kerap terjadi di Loa Raya, seperti banjir saat musim hujan dan kekeringan di musim kemarau.
“Irigasi yang baik adalah kunci. Kalau aliran air lancar, pertumbuhan tanaman pasti maksimal. Tapi kalau sawah kebanjiran atau kering, petani pasti merugi,” tambahnya.
Martin berharap upaya tersebut dapat memperkuat ketahanan pangan desa dan mendorong roda perekonomian lokal agar terus bergerak.
“Semua ini kami lakukan agar kesejahteraan masyarakat meningkat. Kami ingin pertanian desa tumbuh mandiri dan berkelanjutan,” tandasnya. (Adv)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.