OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau berkomitmen memberikan pemerataan pembangunan akses jalan bagi seluruh masyarakat. Tanpa terkecuali pembangunan jalan lingkar dalam di Kecamatan Kelay.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Kepala Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Junaidi menerangkan, tahun ini akan dilaksanakan pembangunan Jalan Penghubung Merasa-Muara Lesan.

Terhubungnya jalan tersebut, maka untuk menuju Kampung Merasa tidak hanya bergantung pada akses jalan utama yang memiliki jembatan gantung. Sehingga, kendaraan yang lebih besar nantinya juga bisa masuk wilayah Merasa.

“Jalur terhubung nantinya bisa lewat Muara Lesan, karena yang di Merasa hanya kendaraan ringan saja,” ujarnya.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Kondisi itu disebabkan karena jembatan gantung hanya bisa dilalui oleh satu kendaraan saja.

“Ini sesuai dengan keinginan masyarakat melalui camat untuk penanganan jalan poros Kelay,” ungkapnya.

Dari proyeksi panjang perencanaan sepanjang 15 kilometer, dikatakan setidaknya bisa terealisasi sepanjang 7 kilometer. Jika ruas jalan dalam ini terwujud, maka akses lingkar Kelay bisa terhubung.

“Tentu akan memudahkan akses antarkampung di dalam yang tidak perlu keluar ke jalan poros utama,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga akan meningkatkan jalan poros kampung, di antaranya Kampung Lesan Dayak dari panjang jalan kampung 10 kilometer, mendapat peningkatan sepanjang 4 kilometer yang dilanjut tahun ini.

“Tahun kemarin sudah mendapat penanganan pengaspalan 1,1 kilometer,” terangnya.

Di Kampung Muara Lesan dari 14,4 kilometer panjang jalan, sepanjang 6 km sudah diaspal. Adapun juga perbaikan Jembatan Jebung diproyeksikan dilakukan tahun ini dengan anggaran Rp 25 miliar.

“Kami optimalkan untuk jalan dan jembatan itu. Jembatan ini panjangnya 40 meter,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, mengatakan pemenuhan infrastruktur jalan di semua wilayah, termasuk di wilayah perkampungan memang jadi komitmen Pemkab Berau. Upaya tersebut dilakukan dalam upaya meningkatkan perekonomian dan mobilitas masyarakat.

Komitmen itu dibuktikan dengan jumlah anggaran di Bidang Preservasi Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) setiap tahunnya terus meningkat.

“Ini komitmen kita bersama untuk terus membangun Kabupaten Berau. Memang tidak mudah, karena kita memiliki ratusan kilometer jalan yang harus ditingkatkan. Saya ingin masyarakat bersabar, karena Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yakni DPUPR, masih terus bekerja dalam peningkatan infrastruktur,” katanya. (*)

Editor: Hardianto