OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau telah merealisasikan salah satu dari 18 program prioritas, dengan fokus pada sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan. Melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Berau, berbagai bantuan seperti Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) dan Sarana Produksi (Saprodi) telah disalurkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah tersebut.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Kami tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga melakukan pemantauan rutin dan pendampingan agar para petani dapat mengelola ladang mereka secara produktif dan menguntungkan,” ujar Kepala DTPHP Berau, Junaidi.

Pemerintah Kabupaten Berau tahun ini telah mengalokasikan dana sekitar Rp 3 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk keperluan bantuan sektor pertanian. Bantuan ini mencakup Alsintan, bibit, dan pupuk yang difokuskan pada sentra pertanian padi di beberapa kecamatan, antara lain Talisayan, Biatan, Tabalar, Gunung Tabur, Sambaliung, dan Teluk Bayur.

Junaidi, mengungkapkan harapannya terhadap penyaluran alat bantu tersebut.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Kami berharap alat-alat bantuan ini dapat mempermudah pekerjaan pertanian, mendorong semangat petani, dan membuat dunia pertanian semakin menarik untuk digeluti,” kata Junaidi.

Pada tahap pertama dan kedua, penyaluran Alsintan telah dilakukan dengan memberikan berbagai peralatan seperti hand traktor, jonder, perontok padi jagung serbaguna, serta penyemprot dan pemotong rumput. Bantuan juga mencakup 53 ekor bibit sapi dan 35 ekor bibit kambing dari APBD Murni 2024.

Tidak hanya dari APBD, bantuan untuk para petani juga mengalir dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Tahun ini, alkon pompa air telah disalurkan kepada petani sebagai upaya antisipasi saat musim kemarau, dengan rencana penambahan 87 unit alkon dalam waktu dekat.

Dengan langkah-langkah konkret ini, Sri Juniarsih berupaya memastikan keberlanjutan dan keberhasilan sektor pertanian di Berau, menjadikan pertanian sebagai salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi daerah. (ADV/Tim)