OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Pembangunan rumah sakit baru di Kabupaten Berau terus menunjukkan kemajuan yang signifikan. Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, mengungkapkan bahwa saat ini proyek tersebut telah memasuki tahap mekanikal dan elektrikal, dengan fokus pada pemasangan sanitasi dan instalasi listrik.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Proses pembangunan rumah sakit baru sudah memasuki tahap mekanikal dan elektrikal. Saat ini, pemasangan sanitasi dan instalasi listrik sedang berjalan,” jelas Sri Juniarsih saat ditemui pada Rabu (18/9).

Bupati Sri Juniarsih juga menyatakan optimisme bahwa pembangunan fisik rumah sakit akan selesai sesuai target pada bulan Desember tahun ini. Namun, ia menekankan pentingnya beberapa komponen pendukung yang harus disiapkan sebelum rumah sakit dapat beroperasi sepenuhnya.

“Pembangunan fisiknya memang akan selesai pada Desember mendatang. Namun masih ada beberapa komponen pendukung layanan yang perlu dilengkapi. Jadi, meskipun fisiknya selesai, rumah sakit ini belum bisa langsung dioperasikan,” tuturnya.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Sri Juniarsih menegaskan bahwa penyelesaian komponen pendukung sangat krusial untuk memastikan rumah sakit baru dapat memberikan layanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat Berau. Ia berharap semua persiapan dapat dilakukan dengan baik agar masyarakat segera mendapatkan akses layanan kesehatan yang lebih baik.

Dengan progres yang terus berlanjut, masyarakat Berau diharapkan dapat segera merasakan manfaat dari kehadiran rumah sakit baru ini, yang diharapkan akan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. (ADV/Tim)

Editor: Hardianto