
RT Diberdayakan, Desa Segihan Dorong Ekonomi Warga Berbasis Potensi Lokal
OKEGAS.ID, Tenggarong — Pemerintah Desa Segihan terus menguatkan peran Rukun Tetangga (RT) sebagai ujung tombak pembangunan berbasis komunitas. Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi sebelas pengurus RT di desa tersebut, yang digelar di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Segihan, Kecamatan Sebulu, pada Kamis (12/6/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pemberdayaan masyarakat melalui penguatan kapasitas kelembagaan RT, khususnya dalam mengelola potensi ekonomi lokal. Kepala Desa Segihan, Hendra Wahyudi, menjelaskan bahwa pelatihan tersebut bertujuan membuka cakrawala para pengurus RT agar tidak hanya terfokus pada tugas administratif, tetapi juga mampu menjadi motor penggerak ekonomi warga.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin para ketua RT bisa mengenali peluang usaha yang ada di lingkungan mereka. Ketika potensi lokal diangkat dan dikembangkan, maka secara perlahan akan terbuka jalan menuju kesejahteraan warga,” ujar Hendra, yang akrab disapa Yudi.

Pelatihan tersebut mencakup sejumlah materi strategis, antara lain manajemen organisasi RT, komunikasi efektif, perencanaan program pembangunan, serta pengembangan usaha ekonomi kreatif. Hendra juga menekankan pentingnya kemandirian RT dalam menjawab kebutuhan sosial dasar warga, termasuk dalam menjamin kepesertaan BPJS di lingkungannya.
Ia menambahkan bahwa pelatihan ini bukan satu-satunya kegiatan yang melibatkan pengurus RT. Sebelumnya, Desa Segihan juga telah mengadakan sosialisasi Poskamling sebagai bentuk perhatian terhadap aspek keamanan lingkungan.
“Tujuan besar dari rangkaian kegiatan ini adalah agar pengurus RT mampu menyusun program kerja yang relevan, komunikatif, dan berdampak langsung kepada masyarakat. Jika RT kuat, maka pembangunan desa akan tumbuh dari akar rumput,” tegasnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Ekonomi Desa DPMD Kutai Kartanegara, Asmi Riyandi Elvandar, menyampaikan bahwa pelatihan tersebut sejalan dengan program strategis pemerintah kabupaten.
“Ya, benar. Kegiatan seperti ini termasuk dalam Program Pembangunan Berbasis RT yang pendanaannya disalurkan melalui bantuan keuangan khusus kepada desa,” ungkap Evan saat dimintai tanggapan.
Ia pun mengapresiasi inisiatif Desa Segihan yang dinilainya adaptif terhadap kebutuhan masyarakat serta mampu mengelola dana bantuan secara tepat sasaran untuk penguatan peran RT. (Adv)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.