IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Bandara Kalimarau Berau tengah mempersiapkan sejumlah program unggulan untuk tahun 2025, dengan fokus utama pada pengoperasian penerbangan kargo dan pembukaan rute penerbangan baru Berau-Makassar. Langkah ini diambil untuk mendukung pengembangan transportasi udara dan memperkuat perekonomian daerah.

Menurut Kepala BLU UPBU Kelas I Kalimarau, Ferdinan Nurdin, penerbangan kargo pertama telah berhasil dioperasikan dan menjadi salah satu prioritas dalam pengembangan sektor transportasi udara di Berau. Sementara itu, rute penerbangan Berau-Makassar juga dianggap sangat strategis untuk memperkuat konektivitas antar daerah dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

“Penerbangan kargo pertama sudah berjalan lancar, dan kini fokus kami adalah membuka rute Berau-Makassar. Rute ini menjadi prioritas utama dalam pengembangan transportasi udara di daerah ini,” ujar Ferdinan dalam wawancara dengan media setempat.

Sebagai bagian dari upaya memperkuat pengoperasian penerbangan baru ini, pihak Bandara Kalimarau telah melakukan pertemuan dengan sejumlah maskapai untuk menawarkan potensi rute tersebut. Selain itu, mereka juga melakukan survei kepada masyarakat melalui kuesioner untuk menggali lebih dalam tentang kebutuhan pelayanan penerbangan yang lebih baik.

“Kami terus melakukan survei untuk memonitor keinginan masyarakat, dan hasilnya menunjukkan bahwa rute Berau-Makassar adalah yang paling diinginkan,” tambah Ferdinan.

Survei ini tidak hanya ditujukan kepada masyarakat Kabupaten Berau, tetapi juga melibatkan masyarakat dari kabupaten sekitarnya, seperti Kabupaten Tanah Tidung, Bulungan, dan Malinau, dan Kutim (Wahau). Hal ini dilakukan untuk memperkuat pasar penerbangan di kawasan Kalimantan Utara dan memastikan rute yang akan dibuka sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Selain mengembangkan rute penumpang, Bandara Kalimarau juga berupaya meningkatkan kegiatan ekspor dengan pengoperasian pesawat kargo “My Indo Airlines”. Pesawat ini diharapkan dapat terbang langsung ke Singapura atau transit di Balikpapan, sehingga dapat memperlancar proses ekspor, khususnya bagi pelaku usaha lokal.

“Kami berharap dengan adanya penerbangan kargo ini, kegiatan ekspor dari Berau dapat dioptimalkan, terutama bagi pelaku usaha lokal yang memiliki potensi ekspor yang besar,” ungkap Ferdinan.

Sebagai bagian dari program ini, Bandara Kalimarau juga mengajak masyarakat dan pelaku usaha untuk berpartisipasi dalam mengisi kuesioner yang telah disebarkan. Partisipasi ini diharapkan dapat memberikan dasar yang kuat bagi maskapai dalam mempertimbangkan pengoperasian rute baru dan penerbangan kargo yang dapat memenuhi kebutuhan pasar di Berau.

Dengan fokus pada pengembangan rute Berau-Makassar dan pengoperasian pesawat kargo, Bandara Kalimarau Berau berharap dapat meningkatkan pelayanan transportasi udara yang mendukung perekonomian lokal, termasuk sektor ekspor dan industri di Kalimantan Utara. (*)

Penulis: Divana