IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Kerusakan berat pada akses jalan utama menuju tiga kampung di Kecamatan Sambaliung, yakni Kampung Inaran, Bena Baru, dan Pegat Bukur, menimbulkan kekhawatiran serius bagi masyarakat setempat. Jalan yang longsor akibat hujan dan banjir beberapa waktu lalu belum juga mendapat penanganan, sehingga berpotensi memutus total konektivitas antarwilayah.

Kepala Kampung (Kakam) Pegat Bukur, Suharyadi Kusuma, mengungkapkan bahwa kondisi jalan tersebut sangat memprihatinkan dan berbahaya bagi masyarakat.

“Kami sudah berupaya semaksimal mungkin melaporkan tentang kondisi jalan ini. Ini jadi akses vital masyarakat untuk masuk kampung. Jangan sampai jalan ini nanti benar-benar putus. Bisa lumpuh total mobilitas masyarakat,” ujar Suharyadi saat ditemui, Sabtu (5/7/2025).

Terpisah, Wakil Bupati Berau, Gamalis, yang hadir dalam acara pembukaan Festival Perahu Naga di Kampung Pegat Bukur, membenarkan kondisi jalan yang sangat rusak dan rawan longsor.

“Kita lihat tadi pada saat masuk, ada beberapa titik jalan yang longsor cukup parah. Ini tidak bisa lagi hanya tambal sulam, harus ada perencanaan yang matang,” tegasnya.

Gamalis menyebutkan bahwa pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk mencari solusi permanen. Salah satu opsi yang dikaji adalah pembangunan dinding penahan tanah di sisi jalan yang rawan longsor.

“Dari pihak PU sendiri menyampaikan bahwa jalan ini harus segera dibuatkan dinding penahan. Kalau tidak, risikonya besar,” ujarnya.

Ia menambahkan, PUPR saat ini tengah menyusun kajian teknis dan perencanaan detail, agar proyek perbaikan jalan tersebut bisa dimasukkan dalam anggaran perubahan atau dianggarkan pada tahun berikutnya.

“Kita tangani step by step, tapi jelas ini kebutuhan rakyat. Ini bukan soal kenyamanan, tapi soal hajat hidup orang banyak,” tambah Gamalis.

Warga berharap pemerintah segera merealisasikan perbaikan jalan tersebut agar aktivitas dan perekonomian masyarakat di tiga kampung tidak lumpuh akibat akses yang terputus. (Divana)