OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupat (Pemkab) Berau meluncurkan program Desa PRIMA (Perempuan Indonesia Maju Mandiri) sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas perempuan dan mengurangi angka kemiskinan di Bumi Batiwakkal -sebutan Kabupaten Berau-.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Program ini bertujuan memberdayakan perempuan agar dapat berperan aktif dalam pembangunan, menciptakan kemandirian, dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Mewakili Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, Asisten I Setkab Berau, Hendratno, menegaskan peluncuran program ini, diharapkan para perempuan dapat memanfaatkan potensi lokal kampung masing-masing untuk memproduksi berbagai olahan yang berbasis pada kekayaan lokal. Tujuan utama dari inisiatif ini adalah menciptakan perempuan yang produktif dan kreatif serta mendorong pengembangan ekonomi berbasis kreativitas.

Dikatakannya, pentingnya peran ekonomi kreatif dalam memajukan kemandirian pelaku ekonomi dan pada akhirnya meningkatkan pendapatan keluarga dan masyarakat.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Saya berharap pembelajaran hari ini dapat memberikan nilai tambah dalam proses penciptaan produk ekonomi kreatif yang berkualitas,” ungkapnya.

Hendratno juga mengungkapkan bahwa Desa atau Kampung Prima seperti Bunda-Bunda Kreatif (BBK) yang meliputi BBK Prima Tanjung Redep, Basuri Sambaliung, Maluang Gunung Tabur, serta Perempuan Terampil Mandiri Lebanan Jaya, Bukit Makmur Segah, Sido Bangen Telai, Kampung Tanjung Batu Kecamatan Pulau Derawan, Manunggalan Jaya Biatan, Kampung Biduk-Biduk, dan Teluk Harapan Maratua, diharapkan dapat menjadi representasi perempuan aktif dalam ekonomi kreatif.

“Kami berpesan kepada seluruh perangkat terkait untuk terus memberikan pembinaan dan pendampingan ibu-ibu dari desa-desa mandiri tersebut agar mereka dapat mengembangkan potensi lebih lanjut untuk Kabupaten Berau,” jelasnya.

Hendratno berkeyakinan bahwa sinergi bersama akan membawa Kabupaten Berau untuk semakin dikenal dan diminati wisatawan.

Dengan diluncurkannya program ini, pemerintah berharap bahwa kontribusi perempuan dalam sektor ekonomi kreatif akan memperkuat posisi Kabupaten Berau sebagai destinasi unggulan dalam kepariwisataan dan budaya di Indonesia. (ADV/Tim)

Editor: Hardianto