OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Bumi Batiwakkal jadi perhatian serius Bupati Berau Sri Juniarsih Mas. Dia menyebut, sekitar 15 ribu UMKM di Berau diharapkan bisa semakin berkembang bahkan naik kelas.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Dalam artian, mulai dari rasa hingga packagingnya harus benar-benar menarik. “Pentingnya branding, labeling dan cita rasa khas, akan meningkatkan minat beli masyarakat. Apalagi dari 15 ribu UMKM yang ada di Berau ini, mayoritas adalah perempuan, yang biasanya lebih kreatif dalam hal pengolahan produk UMKM-nya,” jelas Sri Juniarsih, Rabu (19/6/2024).

Dia mencontohkan, hasil produk tenun dan batik Berau yang saat ini sudah dikenal hingga ke mancanegara. Sehingga tinggal bagaimana kemasannya dan yang terpenting promosinya, agar hasil tenun dan batik Berau bisa lebih dikenal lagi.

“Ada Diskoperindag yang membawahi para UMKM ini. Saya harap perhatian, pendampingan dan pembinaan dengan kerja sama lintas sektor, bisa berjalan sehingga produk UMKM Berau bisa lebih bagus,” tambahnya.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Terlebih, pihak ketiga yakni perusahaan juga telah membantu dengan memberikan pembinaan, sehingga OPD akan lebih mudah melakukan pembinaan lanjutan. Karena UMKM ini nantinya akan menjadi peluang sumber ekonomi Berau pasca tambang.

Tak hanya itu, Sri Juniarsih juga menekankan jika kerja sama lintas OPD juga sangat penting. Selain Diskoperindag, Dinas Pariwisata juga harus bergerak. Karena dengan naik kelasnya produk UMKM ini, dibarengi dengan pengembangan pariwisata.

“Kalau produk UMKM kita sudah bagus, maka bisa dijadikan cinderamata khas Berau, dan ini jadi tugas Dinas Pariwisata untuk ikut mempromosikan hasil produk UMKM kita,” imbuhnya. (*)

Editor: Hardianto