Okegas.id, Tanjung Redeb – Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, melantik dan mengambil sumpah 74 pejabat, yang terdiri Administrator, Pengawas dan Fungsional di lingkungan Pemkab Berau. Pelantikan dilaksanakan di Balai Mufakat Tanjung Redeb, Jumat (5/1/2024).

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Sri Juniarsih menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh pejabat yang menempati jabatan baru, baik itu yang dirotasi dan promosi. Dirinya berpesan agar amanah ini dapat dilanankan dengan baik untuk mengabdi kepada masyarakat.

“Jalankan amanah dengan baik dan lurus semata-mata untuk mengabdi kepada masyarakat dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik,” kata Sri Juniarsih.

Dia juga meminta para pejabat yang dilantik memiliki kinerja yang lebih baik dari sebelumnya. “Terus berikan pelayanan terbaik ke masyarakat demi kesejahteraan sesuai dengan janji yang telah diucapkan,” pintanya.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

Dikatakannya, rotasi pejabat ini merupakan hal wajar dalam rangka penyegaran dalam melaksanakan tugas.

“Mutasi itu hal wajar. Karena tidak mungkin bertugas di satu tempat dengan waktu yang sangat lama. Karena akan terjadi kemungkinan-kemungkinan yang tidak baik. Maka kita adakan rotasi. Tidak ada maksud apa-apa,” bebernya.

Bupati juga menerangkan bahwa pejabat yang mendapat promosi merupakan hak karier mereka, sehingga dirinya yang saat ini sebagai kepala daerah hanya menjalankan tugas.

“Yang dapat promosi jabatan lakukan capaian dan keberhasilan di instansi tempat bertugas,” ujarnya.

Disinggung terkait masih ada ASN yang sudah menduduki posisi puluhan tahun namun tidak dirotasi, menurut bupati kemungkinan yang bersangkutan tidak proaktif mengajukan diri.

“Semestinya kalau ada yang sudah puluhan tahun jangan diam. Orang orang yang dimutasi ini, mereka mengusul. Yang mengusulkan diri saja belum tentu terakomodir, apalagi kalau diam. Jadi harus aktif,” jelasnya.

Selain itu, jika ada yang tidak terakomodir, berarti tempatnya yang terbatas. “Karena fungsional itu harus dirotasi sesama fungsional,” ujarnya.

Sri Juniarsih pun berharap para pejabat yang dilantik dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik

“Karena tugas kita sebagai ASN memberikan pelayanan kepada masyarakat. Walaupun kita jarang bertemu, tapi saya tetap pantau dalam melaksanakan tugas di OPD masing-masing,” tegasnya. (Ant)