IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, sektor pariwisata di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, semakin bersiap untuk menyambut lonjakan kunjungan wisatawan. Berbagai destinasi unggulan, mulai dari wisata bahari hingga destinasi budaya, diprediksi akan menjadi magnet utama bagi wisatawan lokal maupun luar daerah.

Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Kabupaten Berau, Samsiah Nawir, mengungkapkan bahwa destinasi bahari seperti Pulau Derawan, Pulau Maratua, dan kawasan Pesisir Bidukbiduk—termasuk Labuan Cermin, Pulau Kaniungan, hingga Teluk Sumbang—tetap menjadi primadona wisata saat libur akhir tahun.

“Destinasi bahari selalu menjadi daya tarik utama, terutama bagi wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus). Namun, destinasi transit seperti kawasan air panas asin Pamapak, Talisayan, Tembudan, Teluk Sulaiman, Tanjung Batu, Semanting, Batu-Batu, hingga Pulau Besing juga diprediksi akan ramai dikunjungi,” ujar Samsiah pada Senin (17/12).

Selain itu, destinasi wisata berbasis budaya dan alam seperti Kampung Merabu, Merasa, dan Tepian Buah juga diharapkan akan mengalami peningkatan kunjungan.

“Kami optimis, destinasi-destinasi tersebut dapat menarik perhatian wisatawan yang mencari pengalaman berlibur yang berbeda,” tegasnya.

Kabupaten Berau juga dikenal dengan suasana Natal yang khas dan kekayaan budayanya. Untuk menambah daya tarik, beberapa kampung akan menggelar acara wisata khusus selama libur Natal dan Tahun Baru. Beberapa kampung seperti Pegat Bukur, Pulau Besing, dan Kampung Tembudan telah menyiapkan berbagai kegiatan untuk menghibur wisatawan.

“Event wisata ini dipastikan akan meramaikan suasana dan menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan lokal maupun luar daerah,” tambah Samsiah.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau telah menghimbau pemerintah kecamatan, pemerintah kampung, dan pengelola daya tarik wisata (DTW) untuk meningkatkan pelayanan, kenyamanan, dan keamanan wisatawan selama periode liburan ini.

“Kami akan memastikan adanya himbauan tertulis yang disampaikan kepada pihak terkait, baik dari pusat maupun provinsi, untuk memastikan kesiapan destinasi. Jika tidak ada arahan khusus, kami akan mengeluarkan himbauan secara mandiri,” jelas Samsiah.

Meskipun pandemi Covid-19 telah melandai, Disbudpar Kabupaten Berau tetap menyoroti pentingnya protokol kesehatan di destinasi wisata. Hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan pengunjung.

“Standar protokol kesehatan pasca-Covid tetap akan diterapkan. Meskipun tidak ada aturan ketat dari pusat, kami akan mengingatkan melalui himbauan tertulis,” tandasnya.

Dengan segala persiapan tersebut, Kabupaten Berau optimis dapat menyambut para wisatawan yang ingin menikmati libur Natal dan Tahun Baru dengan pengalaman yang berkesan. Kekayaan alam, budaya, dan keramahan masyarakat Berau menjadi daya tarik utama yang siap memanjakan para pengunjung. (*)

Penulis: Divana