IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, telah menyerahkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggaran 2023 kepada DPRD Berau dalam Rapat Paripurna di ruang rapat gabungan, Senin (25/3/2024) lalu.

Dalam laporan itu, bupati menjabarkan kondisi makro pembangunan dan indikator kinerja utama Kabupaten Berau tahun 2023.

“LKPj Tahun Anggaran 2023 merupakan laporan pelaksanaan pemerintahan, pembangunan daerah, dan pemberdayaan masyarakat untuk tahun ketiga RPJMD 2021-2026, dan tahun keempat kami bertugas,” kata Sri Juniarsih.

Lalu dirinya memaparkan kondisi umum daerah, diantaranya jumlah penduduk pada tahun 2022 sebanyak 254.660 jiwa (hasil proyeksi penduduk ad interim sementara), mengalami peningkatan di tahun 2023 menjadi 285.293 jiwa.

Sementara tingkat kemiskinan pada tahun 2023 sebesar 13.260 orang atau 5,54 persen. Angka ini mengalami penurunan 0,11 persen dari tahun 2022 sebesar 13.310 orang atau 5,65 persen.

“Tingkat pengangguran terbuka pada tahun 2023 juga menurun menjadi 4,95 persen dari tahun 2022 sebesar 5,02 persen,” ujarnya.

Kemudian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2023, lanjutnya meningkat menjadi 76,24 dari tahun 2022 sebesar 76,21 persen.

“Angka ini menempatkan Kabupaten Berau berada pada posisi keempat se-Kaltim setelah Kota Samarinda, Kota Balikpapan, dan Kota Bontang,” beber bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal -sebutan Kabupaten Berau-.

Sedangkan laju pertumbuhan PDRB pada tahun 2022 berdasarkan harga konstan sebesar 3,95 persen atau mengalami peningkatan capaian tahun 2023 sebesar 5,44 persen. Hal ini menurutnya dikarenakan beberapa sektor utama pendukung mengalami pertumbuhan perekonomian.

Nilai PDRB per kapita atas dasar harga berlaku senantiasa mengalami penurunan. Pada tahun 2022 tercatat sebesar Rp 60.158.157, secara nominal mengalami penurunan pada tahun 2023 menjadi Rp 51.280.017

Lebih lanjut disebutkan bahwa perekonomian Kabupaten Berau tahun 2023 yang diukur berdasarkan besaran produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 51,280 Triliun dan atas dasar harga konstan 2023 adalah Rp 31,570 Triliun.

“Pertumbuhan ekonomi tahun 2023 yang positif terjadi di semua kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur, dimana Kabupaten Berau menyumbang sebesar 6,89 persen,” imbuhnya. (*)

Editor: Hardianto