IKLAN VIDEO LIST

OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Calon Bupati Berau dari pasangan SraGam, Sri Juniarsih Mas, mengungkapkan komitmennya untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai salah satu prioritas program jika terpilih kembali. Pernyataan tersebut disampaikan saat kampanye dan bersilaturahmi dengan masyarakat di Kampung Dumaring, Kecamatan Talisayan, pada Sabtu (19/10/2024).

Sri Juniarsih menegaskan bahwa selama periode kepemimpinannya yang pertama bersama Gamalis, Pemkab Berau telah memberikan perhatian serius terhadap UMKM, khususnya di Kampung Dumaring, yang telah ditetapkan sebagai desa wisata.

“UMKM di Kampung Dumaring, baik kerajinan maupun bahan makanan, cukup dikenal dan merupakan peluang ekonomi yang dapat mendukung pertumbuhan daerah,” jelas calon bupati dengan jargon Lanjutkan dan Tuntaskan ini.

Dia menambahkan bahwa pengembangan UMKM, terutama yang dikelola oleh perempuan, menjadi perhatian khusus untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Beberapa program telah dilaksanakan untuk mendukung perkembangan UMKM tersebut.

Selain fokus pada UMKM, Sri Juniarsih juga memaparkan program-program unggulan lainnya yang telah dan akan dilaksanakan, seperti pembangunan sistem penyediaan air minum (spam), irigasi, dan pengaspalan jalan lingkungan.

Dia juga menyebutkan bahwa Kampung Dumaring menerima alokasi dana kampung yang signifikan, mencapai lebih dari Rp 3 miliar, serta dana RT sebesar Rp 50 juta per tahun, yang diharapkan dapat ditingkatkan sesuai kebutuhan.

Di Kampung Bumi Jaya, yang mayoritas penduduknya adalah petani, Sri Juniarsih berkomitmen untuk mengembangkan sektor pertanian. Dia mengajak masyarakat untuk mengajukan kebutuhan mereka melalui kelompok tani agar dapat diketahui oleh pemerintah daerah.

Pendidikan juga menjadi salah satu fokusnya. Di awal masa jabatannya, Sri Juniarsih telah menyediakan beasiswa untuk anak-anak kurang mampu dan memberikan laptop untuk guru. Program baru yang diperkenalkan mencakup pendaftaran, buku, dan seragam sekolah secara gratis.

Di bidang kesehatan, dia mengungkapkan telah mengalokasikan Rp 13 miliar setiap tahun untuk BPJS gratis dan mempermudah proses pendaftaran agar masyarakat dapat segera memanfaatkan layanan kesehatan. Selain itu, rumah sakit di Kecamatan Talisayan kini dilengkapi dengan dokter spesialis dan pembangunan rumah dinas untuk petugas kesehatan juga telah dilakukan.

Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah juga menyediakan bantuan langsung tunai (BLT) bagi warga kurang mampu, yang kini naik dari Rp 250.000 menjadi Rp 500.000 setiap enam bulan, disertai dengan akses BPJS.

“Program-program ini sudah berjalan dan akan kami lanjutkan jika kembali diberi amanah oleh masyarakat,” tegas Sri Juniarsih.

Sementara itu, juru kampanye dari Partai Golkar, Subroto, mendukung pernyataan Sri Juniarsih, mengungkapkan bahwa kinerja Sri Juniarsih dan Gamalis selama periode pertama sangat baik.

“Sebanyak 18 program prioritas yang sebelumnya diragukan telah terealisasi dalam waktu 3,5 tahun,” ujarnya.

Meskipun masih ada beberapa program yang belum tuntas, Subroto menegaskan pentingnya melanjutkan dan menyelesaikan program-program tersebut.

Dia juga memaparkan tentang pembangunan infrastruktur yang telah terealisasi, khususnya di Kecamatan Talisayan, termasuk di Kampung Dumaring dan Bumi Jaya.

“Setiap tahun ada perbaikan jalan lingkungan. Meskipun belum sepenuhnya tuntas, program ini akan terus dilanjutkan,” tutup Subroto.

Dengan komitmen yang kuat terhadap pengembangan UMKM, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, Sri Juniarsih berharap dapat melanjutkan program-program yang telah ada demi kesejahteraan masyarakat Berau.

Pasangan SraGam juga memperkenalkan program unggulan baru mereka yang dinamakan “8 Plus.” Program ini dirancang untuk lebih memajukan kesejahteraan masyarakat Berau, dengan fokus pada sektor pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur publik.

Beberapa poin utama dari program ini meliputi:

1. Optimalisasi 18 Program Unggulan

2. Bantuan angkutan pelajar dan mahasiswa

3. Gratis biaya masuk sekolah TK, SD, dan SMP (termasuk biaya registrasi, buku sekolah, dan seragam)

4. Gratis Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) bagi warga tidak mampu

5. Pembangunan sistem transportasi publik terpadu “Trans Berau”

6. Pembangunan sirkuit balap motor dan fasilitas olahraga lainnya

7. Pengembangan dan penguatan pusat ekonomi desa

8. Pembangunan Gedung Kesenian “Berau Creative HUB”

Dalam Pilkada Berau 2024, pasangan SraGam mendapatkan dukungan dari sembilan partai politik, di antaranya PKS, PPP, Golkar, Gerindra, Demokrat, Perindo, PAN, Gelora, dan Partai Bulan Bintang. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat posisi SraGam dalam meraih kemenangan dan melanjutkan berbagai program pembangunan yang telah dicanangkan. (Tim)

Editor: Hardianto