IKLAN VIDEO LIST

Arianto menekankan bahwa rencana bisnis yang disusun harus mencerminkan kesiapan operasional dan berorientasi pada potensi lokal masing-masing wilayah.

“Kalau sudah ada proposal yang valid dan layak, itu akan diverifikasi. Kalau lulus, koperasi akan mendapat bantuan pusat antara Rp3 miliar hingga Rp5 miliar,” tambahnya.

Arianto berharap koperasi-koperasi yang terbentuk dapat segera bergerak dengan arah yang jelas dan membawa manfaat langsung bagi masyarakat desa dan kelurahan.

“Prinsipnya, ini kesempatan besar bagi desa. Tinggal bagaimana koperasi bisa menunjukkan kesiapan dan kemauan untuk maju,” pungkasnya. (Adv)