Tanpa Narkoba dan HP, Razia di Rutan Tanjung Redeb Temukan Benda Logam Berbahaya
OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tanjung Redeb menggelar razia gabungan bersama aparat penegak hukum dari TNI dan Polri, Sabtu (11/10) dini hari. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam rutan.
Razia dimulai pukul 00.00 WITA dan dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas IIB Tanjung Redeb, Yudhi Khairudin, dengan melibatkan seluruh pejabat struktural serta petugas pengamanan. Operasi turut didukung oleh personel Kodim 0902 Berau, Polres Berau, dan Kompi 3 Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur.
“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan untuk memastikan Rutan tetap aman, tertib, dan bebas dari barang terlarang,” ujar Yudhi.
Penggeledahan dilakukan di empat blok hunian, yakni Blok Kakaban, Sangalaki, Maratua, dan Balikukup, dengan fokus pencarian pada barang-barang terlarang seperti alat komunikasi ilegal, benda tajam, dan barang rakitan.
Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan sejumlah benda logam seperti gunting, sendok besi, cutter, paku, besi, ikat pinggang, gembok, scrab besi, kaca, pinset, dan kartu remi. Namun, tidak ditemukan narkoba maupun handphone ilegal.
Selain penggeledahan, kegiatan juga dilanjutkan dengan tes urine terhadap lima orang petugas dan lima warga binaan. Hasilnya, seluruh sampel menunjukkan hasil negatif narkoba.
Yudhi menegaskan, pelaksanaan razia berjalan tertib, aman, dan kondusif, serta mendapat dukungan penuh dari warga binaan. Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara rutin maupun insidentil untuk menjaga stabilitas keamanan di dalam Rutan.
“Razia terpadu seperti ini akan terus kami lakukan, disertai peningkatan pengawasan terhadap barang bawaan pengunjung dan pembinaan kepada warga binaan tentang pentingnya menjaga ketertiban serta menjauhi narkoba,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, pihak Rutan berharap dapat menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih aman, bersih, dan kondusif bagi seluruh penghuni dan petugas. (*/div)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.