OKEGAS.ID, Tanjung Redeb – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau, Didi Rahmadi, mengatakan bahwa tahun 2024 pihaknya akan kembali melanjutkan program pemasangan WiFi gratis di beberapa wilayah.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Akan ada penambahan 10 titik WiFi lagi tahun ini yang akan dipasang di Kampung Long Laay dan Long Lamcin, Kecamatan Kelay. Kemudian ada juga di Kecamatan Maratua,” katanya kepada OKEGAS.ID, Senin (15/1/2024).

Dua wilayah tersebut (Kecamatan Kelay dan Maratua) diakui Didi merupakan area yang rendah signal. Hal ini terbukti dari kondisi geografis yang sulit, terlebih khusus di wilayah Kelay. Sedangkan Maratua sebagai pusat wisata, perlu penambahan agar mampu menjangkau semua wilayah.

Maka dari itu perlu penambahan kekuatan sinyal, dengan cara menambahkan VSAT atau stasiun penerima sinyal dari satelit guna mendukung jaringan internet. Ditargetkan sebelum Maret 2024 program tersebut selesai.

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Masyarakat Memilih, Siapa yang Layak Memimpin Berau 2025-2030?
{{row.Answer_Title}}
  • {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}
VS VS

“Selama ini menggunakan radio, tapi jaringan tidak kuat, dan akan diganti dengan VSAT,” jelasnya.

“Target kami kalau misalnya Januari ini sudah bisa lelang, berarti kita tergetkan sebelum Maret sudah selesai. Mudah-mudahan” sambungnya.

Hingga kini tambah Didi, Berau baru memiliki 47 BTS (Base Transceiver Station) dengan luasan wilayah 36 ribuan kilometer.

“Di salah satu kabupaten di Jawa yang luasannya 5 ribu kilometer saja, ada sekitar 200 BTS. Sementara kita 50 BTS saja tidak sampai,” ucapnya.

Karena itu, tahun ini pihaknya mengajukan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memasang 54 tower BTS di Berau. Jika itu bisa terealisasi, ia memastikan tidak akan ada area blank spot lagi di Kabupaten Berau.

Didi menjelaskan, berdasarkan data yang dihimpun, saat ini sudah ada 1.003 titik WiFi yang dipasang di seluruh wilayah di Kabupaten Berau dengan anggaran sewa bandwidth WiFi sekisar Rp 9 miliar lebih kepada pihak ketiga. (fdr)